Kadang memang tak habis pikir dengan kasus-kasus pelik yang dialami bahkan dilakukan oleh saudara seperjuangan di negara orang.
Banyak diantara kita yang menjadi korban kelicikan ejen penyalur tenaga kerja ,memeras tenaga kita untuk menghasilkan pundi-pundi dollar bagi mereka , banyak juga yang menjadi korban kekerasan oleh majikan atau penipuan gaji dan hak kita.
Disamping itu ,kasus yang dilakukan oleh saudara kita juga lumayan membuat greget dan tak habis pikir ,ada yang membunuh manjikan dengan alasan balas dendam dengan sikap majikan yang kurang ia sukai ,menghilangkan nyawa anak-anak majikan ,memcuri uang dan barang berharga majikan hingga mencari masalah dengan kabur dari rumah majikan .
Seperti Kasus yang baru saja terjadi di Taiwan , seorang wanita Pekerja Migran Indonesia (PMI ) atau lebih dikenal dengan sebutan TKI yang disembunyikan identitasnya ,yang bekerja di sektor Pembantu rumah tangga di daerah Pingtung ini nekat kabur dari rumah majikan setelah sehari sebelumnya sempat bersikap sewot kepada majikannya.
Usut punya usut ,seperti yang dilansir oleh Majalah Online Indo Suara melalui akun facebooknya , Ayu (nama samaran ) yang merupakan Wanita berstatus Janda ini bekerja di Taiwan belum terhitung lama,yaitu sekitar 6 bulan ,namun sudah mengalami kasus yang lumayan pelik bagi saya.
Ayu tiba-tiba dikabarkan telah melahirkan Bayi kembar berjenis kelamin Perempuan secara prematur di Rumah Sakit Chang Gung ( Chang Gung Hospital ) Kaohsiung.
Namun sial bagi Ayu ,pacar ayu ( 21 tahun ) yang juga merupakan TKI bekerja di daerah Kaohsiung diduga adalah bapak dari Bayi kembar tersebut ternyata tidak mau bertanggung jawab dan malah tidak mengakui bahwa itu adalah anak kandungnya ,bahkan sebelumnya ,setelah tahu bahwa ayu hamil ,pacarnya sempat mengirimkan Uang kepada ayu dan menyuruh ayu untuk menggugurkan kandungannya tersebut ,serta memberikan kepada ayu uang tutup mulut agar ayu tidak menceritakan hal tersebut kepada siapapun bahkan kepada publik.
Hal itu terbukti ketika Tim IKALT menyambangi ayu dirumah sakit untuk membantu meringankan beban Ayu dengan memberikan bantuan biaya , mereka telah memberikan informasi kepada IndoSuara bahwa pihak mereka juga sempat menghubungi pacar ayu melalui telephone untuk dimintai pertanggung jawaban,akan tetapi pacar ayu ini selain tidak mau bertanggung jawab juga malah mengutarakan kecurigaannya kepada ayu.
Dia merasa ayu telah menjebaknya ,karena dia dan ayu baru berpacaran dari bulan Januari 2016,jika bayi kembar yang dilahirkan ayu adalah anaknya ,harusnya usia kandungan ayu saat ini baru berusia 5 bulan ,namun Dokter yang memeriksa usia kandungan ayu mengatakan bahwa kandungan ayu sudah berusia 7 bulan lebih ( 32 minggu ).
Banyak diantara kita yang menjadi korban kelicikan ejen penyalur tenaga kerja ,memeras tenaga kita untuk menghasilkan pundi-pundi dollar bagi mereka , banyak juga yang menjadi korban kekerasan oleh majikan atau penipuan gaji dan hak kita.
Disamping itu ,kasus yang dilakukan oleh saudara kita juga lumayan membuat greget dan tak habis pikir ,ada yang membunuh manjikan dengan alasan balas dendam dengan sikap majikan yang kurang ia sukai ,menghilangkan nyawa anak-anak majikan ,memcuri uang dan barang berharga majikan hingga mencari masalah dengan kabur dari rumah majikan .
Foto/ilustrasi saja |
Usut punya usut ,seperti yang dilansir oleh Majalah Online Indo Suara melalui akun facebooknya , Ayu (nama samaran ) yang merupakan Wanita berstatus Janda ini bekerja di Taiwan belum terhitung lama,yaitu sekitar 6 bulan ,namun sudah mengalami kasus yang lumayan pelik bagi saya.
Ayu tiba-tiba dikabarkan telah melahirkan Bayi kembar berjenis kelamin Perempuan secara prematur di Rumah Sakit Chang Gung ( Chang Gung Hospital ) Kaohsiung.
Namun sial bagi Ayu ,pacar ayu ( 21 tahun ) yang juga merupakan TKI bekerja di daerah Kaohsiung diduga adalah bapak dari Bayi kembar tersebut ternyata tidak mau bertanggung jawab dan malah tidak mengakui bahwa itu adalah anak kandungnya ,bahkan sebelumnya ,setelah tahu bahwa ayu hamil ,pacarnya sempat mengirimkan Uang kepada ayu dan menyuruh ayu untuk menggugurkan kandungannya tersebut ,serta memberikan kepada ayu uang tutup mulut agar ayu tidak menceritakan hal tersebut kepada siapapun bahkan kepada publik.
Hal itu terbukti ketika Tim IKALT menyambangi ayu dirumah sakit untuk membantu meringankan beban Ayu dengan memberikan bantuan biaya , mereka telah memberikan informasi kepada IndoSuara bahwa pihak mereka juga sempat menghubungi pacar ayu melalui telephone untuk dimintai pertanggung jawaban,akan tetapi pacar ayu ini selain tidak mau bertanggung jawab juga malah mengutarakan kecurigaannya kepada ayu.
Dia merasa ayu telah menjebaknya ,karena dia dan ayu baru berpacaran dari bulan Januari 2016,jika bayi kembar yang dilahirkan ayu adalah anaknya ,harusnya usia kandungan ayu saat ini baru berusia 5 bulan ,namun Dokter yang memeriksa usia kandungan ayu mengatakan bahwa kandungan ayu sudah berusia 7 bulan lebih ( 32 minggu ).
Sumber : Fb/Indosuara
Noted :
Apasih?!
Geram iya , gemes iya ,kasian iya ....
Bicara tentang Dosa ,Zina adalah dosa yang sangat besar ,selain itu apa yang kamu lakukan seperti mbak Ayu ini adalah ibarat (ma'af) Tai yang dilemparkan tepat di muka orangtua mu di depan umum.
Malu ,sedih ,sakit hati yang mereka rasakan,karena merasa gagal mendidik anak.
Selain itu ,toh harapan mereka ketika kamu beranjak keluar dari rumah ke perantauan adalah supaya kamu mendapatkan masa depan yang baik ,yang mereka sadar bahwa mereka tidak mampu memberikan itu pada mu.
Mereka juga menitipkan secercah kebahagiaan kepada kita dinegara orang yang jauh dari penglihatan mereka.
Apalah impian orangtua selain melihat kita bahagia , mereka juga ingin melihat kita menjadi seorang anak yang bisa dibanggakan oleh orangtua.
Namun ,ketika hal ini terjadi ,pupus semua harapan mereka juga kasihan dengan bayi yang kamu lahirkan namun ayah tak mengakuinya,kau hasilkan dari perbuatan zina pula.
Berpikirlah seribu kali untuk melakukan hal bejat tersebut ,jika tidak kuat menahan birahi...ya Nikah toh.
Gak bisa nikah resmi ,ya nikah siri loh,walau itu bukan solusi terbaik ,tapi setidaknya lebih baik daripada berzina.
Post a Comment